UII Jaga Kualitas Laboratoriumnya

 Setelah memperoleh sertifikat ISO/IEC : 17025:2005 dari Komite akriditasi nasional (KAN) pada akhir tahun 2010 lalu, laboratorium terpadu Universitas Islam Indonesia (UII) melakukan survailen yang pertama pada Jum’at (19/8) guna memverifikasi implementasi yang telah dilakuakn. Tim asesor diwakili oleh Dra. Susy Lahtiani, Apt. M.Sc dari Kementrian Lingkungan Hidup dan Dian Asriani, S.Si., M.Si dari kesekretariatan KAN.
Acara yang dibuka secara langsung oleh Rektor UII, Prf. Dr. Edy Suandi Hamid, M.Ec. tersebut dihadiri oleh Dekan FMIPA Yandi Sukri M.si., Apt., kepala laboratorium Faisal RM, Ph.D. , serta segenap jajaran pengurus laboratorium Terpadu UII.
Dalam kesempatannya Prof. Dr. Edy Suandi Hamid, M.Ec menyampaikan,  sebagai satu-satunya laboratorium di perguruan tinggi swasta se Indonesia yang telah mendapat sertifikat ISO/IEC:17025:2005, laboratorium terpadu UII tentunya tidak berhenti untuk berbenah diri dan meningkatkan kualitas pengujian. Upaya ini dilakukan untuk menapak kemajuan dalam menghadapi era globalisasi, mengingat juga UII telah mencanangkan diri untuk masuk ke universitas bertaraf dunia.
Lebih lanjut Prof. Dr. Edy Suandi Hamid, M.Ec. mengungkapkan, laboratorium terpadu UII tidak hanya memperhatikan peningkatan kemampuan sumber daya manusianya saja, tetapi juga terus meningkatkan peralatan pengujian sesuai dengan permintaan pelanggan guna menjamin keandalan pengujian parameter tertentu. Menurutnya, saat ini, Laboratorium Terpadu UII sudah memiliki peralatan uji yang canggih bernama GC-MS, tidak semua laboratorium uji memiliki peralatan tersebut. Peralatan ini kabarnya banyak dibutuhkan pelanggan, sehinnga untuk menguji parameter tertentu menggunakan alat uji GC-MS harus menunggu berbulan-bulan dan dengan jumlah biaya yang tidak sedikit. (sumber : http://www.uii.ac.id/content/view/1531/257/)