{mosimage}
 
Syarat suatu Program Studi (Prodi) untuk dapat melanjutkan eksistensinya salah satunya adalah adanya ijin untuk menyelenggarakan pendidikan yang dikeluarkan oleh Direktorat Jendral Pendidikan Tinggi (DIKTI).  Alhamdulillah pada semester genap tahun akademik 2008-2009, Program D3 Kimia Analis UII telah kembali mendapatkan ijin penyelenggaraan pendidikan untuk kurun waktu tiga tahun kedepan. 
Jadi Program D3 Kimia Analis untuk sementara waktu merasa sangat lega karena ijin Prodi telah lolos.  Ijin prodi yang telah diperoleh didasarkan dari hasil Evaluasi Program Studi Berbasis Evaluasi Diri (ESPBED), dimana Program D3 Kimia Analis telah memenuhi syarat minimal untuk menyelanggarakan Prodi yaitu dengan terpenuhinya batas minimal jumlah mahasiswa.  
Pekerjaan terbesar yang telah membentang di Program D3 Kimia Analis UII setelah ijin Prodi keluar yaitu segera mungkin untuk menyiapkan akreditasi program studi.  Diharapkan dengan adanya ijin prodi tersebut dapat segera mengembalikan komitmen dari segala pihak yang ada di Program D3 Kimia Analis untuk menyiapkan agenda akreditasi.  Akreditasi pada saat ini merupakan kebutuhan wajib yang harus dimiliki oleh setiap Program Studi termasuk Program D3 Kimia Analis.  
{mosimage}Sebagai salah satu wujud implementasi catur darma Universitas Islam Indonesia, maka belum lama ini dosen dan mahasiswa Program D3 Kimia Analis menggelar aktivitas pengabdian masyarakat di SMUN 1 Bambanglipuro Kabupaten Bantul.  Pada acara tersebut tidak hanya diikuti oleh Program D3 Kimia Analis, akan tetapi juga diikuti oleh Prodi Statistika dan Prodi Ilmu Kimia FMIPA UII.  Dari seluruh dosen yang ikut dalam acara pengabdian masyarakat berjumlah kurang lebih 10 orang sedangkan jumlah mahasiswa yang berpartisipasi ada sekitar 20 orang mahasiswa. 
Kegiatan pengabdian masyarakat di SMUN 1 Bambanglipuro diantaranya adalah pelatihan computer untuk para guru dan karyawan, out bond bagi siswa kelas 3, praktik di laboratorium bagi kelas 1 dan kelas 2 jurusan IPA,  training motivasi bagi siswa kelas 2 jurusan IPS.  Untuk acara pelatihan computer langsung ditangani oleh dosen-dosen di Prodi Statistika seperti aplikasi excel untuk bidang pengajaran dan administrasi kantor.  Sedangkan dosen dan mahasiwa dari D3 Kimia Analis dan S1 ilmu Kimia memberikan materi di laboratorium.  Beberapa jenis praktik yang diselenggarakan di laboratorium seperti teknik ekstraksi soklet, teknik destilasi, teknik titrasi.  Selain itu siswa-siswi dari SMUN 1 Bambanglipuro diberi keterampilan tentang aplikasi ilmu kimia dalam berbagai industry.  Contoh aplikasi yang disampaikan seperti teknik pembuatan softener (pelembut dan pengharum pakaian), teknik pembuatan sabun dan lain-lain.  
Selain pengabdian masyarakat, pada acara tersebut juga dimanfaatkan untuk ajang promosi sekaligus rekrutmen calon mahasiswa baru melalui jalur Penelusuran Siswa Berprestasi (PSB).  Pada saat rekrutmen dibantu langsung oleh beberapa mahasiswa.  Para mahasiswa tersebut membantu dalam hal memberikan penjelasan kepada siswa-siswi yang tertarik masuk ke FMIPA UII khususnya Prodi Statistika, Prodi Ilmu Kimia dan Program D3 Kimia Analis.  Dari hasil formulir yang diisi oleh siswa-siswi SMUN 1 Bambanglipuro tercatat ada sekitar 15 siswa yang tertarik untuk masuk menjadi mahasiswa Program D3 Kimia Analis.  
Dosen Program D3 Kimia Analis dan Prodi Ilmu Kimia yang turut serta dalam acara pengabdian masyarakat di SMUN 1 Bambanglipuro adalah Riyanto, M.Si., Ph.D., Is Fatimah, M.Si., Dr. Noor Fitri A., Dwiarso Rubiyanto, M.Si., Tatang Shabur Julianto,M.Si., Jamalul Lail, S.Si., dan Thorikul Huda, S.Si.  
{mosimage}Pada hari Jum’at tanggal 1 Mei 2009 Program D III Kimia Analis bersama dengan Prodi Ilmu Kimia FMIPA UII menyelenggarakan kegiatan Studium Generale.  Acara tersebut juga dilaksanakan bekerja sama dengan Prodi Kimia dari Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Kalijaga Yogyakarta.  Studium Generale yang diselenggarakan bertempat di Gedung Auditorium Fakultas Teknologi Industri UII mengambil tema “Meningkatkan Profesionalisme Lulusan Kimia Dalam Menghadapi Persaingan Global”.   Tujuan utama dari kegiatan yang diikuti oleh kurang lebih 250 peserta adalah memberikan pemahaman kepada para mahasiswa dari Program D3 Kimia Analis dan S1 Ilmu Kimia bahwa peluang kerja lulusan kimia masih sangat luas. 
Ada dua pembicara yang hadir untuk menjadi pemateri pada kegiatan Studium Generale yaitu Ikhsan Safari, MS yang berasal dari PT Tripolyta, Tbk dan Budi Darmawan yang merupakan Field Manajer Pangkalan Susu PT Pertamina EP.  PT Tripolyta merupakan salah satu perusahaan polimer terbesar di Indonesia.  Pada kesempatan tersebut Iksan Safari menyampaikan hal-hal yang terkait dengan kompetensi lulusan kimia yang menyangkut Hard Skill dan Soft Skill.   Menurut Iksan Safari identifikasi Hard Skill itu terdiri dari kemampuan untuk design sampling system, menyusun spesifikasi mutu product; melakukan, mencatat, mengendalikan dan melaporkan hasil analisis; Membuat serta meng-update SOP dan WI sesuai standar internasional seperti ASTM, memelihara dan melaporkan inspeksi, standarisasi, kalibrasi; mampu melakukan audit ISO seperti ISO 9001, ISO 14001 dan ISO 18001 dan lain-lain.  Adapun hal yang terkait dengan soft skill diantaranya yaitu mengenai kepemimpinan atau leadership.  Kepemimpinan atau leadership ini dapat diperoleh dari aktivitas-aktivitas kemahasiswaan seperti keikutsertaannya dalam Himpunan Mahasiswa Jurusan.   
Sedangkan Budi Darmawan banyak menyampaikan beberapa hal yang banyak dikerjakan oleh lulusan kimia di industry petroleum.  Menurut Budi Darmawan, di Indonesia masih banyak tempat-tempat yang dapat dieksplorasi sumber minyak buminya, sehingga Indonesia masih mampu menyediakan minyak bumi untuk kurun waktu lebih dari 20 tahun lagi.  Dari banyaknya tempat-tempat di Indonesia yang belum dieksplorasi sumber minyak buminya, maka peluang lulusan kimia masih terbuka lebar untuk dapat berkarya di industry perminyakan.  

{mosimage}Sabtu 11 April 2009 Program D III Kimia Analis kembali  melanjutkan kegiatan promosinya dengan mengadakan kunjungan ke SMUN 2 Bantul.  Model promosi yang dilakukan yaitu menyampaikan informasi di dalam kelas kepada siswa siswi kelas 3 dari jurusan IPA.  Dalam kunjungan ke SMUN 2 Bantul personel yang berangkat diantaranya adalah Riyanto, Ph.D., Tatang Shabur J., M.Si., Edy Widodo, M.Si., Kariyam, M.Si dan Thorikul Huda.  Rombongan tiba di SMUN2 Bantul pada pukul 08.15 dan diterima oleh guru bidang studi matematika.  Tujuan dari kunjungan adalah menjelaskan kepada para siswa bahwa dengan kuliah di Program D III Kimia Analis UII tidak usah kuatir akan lapangan pekerjaan.  Sebab kebanyakan alumni dari Program D III Kimia Analis telah banyak yang bekerja di bagian Quality Control untuk berbagai perusahaan sepert iPT Krakatau Steel, PT Indofood, PT Pharos dan lain sebagainya. 

 Disamping itu semua, instansi negeri  juga banyak yang menjadi tempat kerja dari alumni Program D III Kimia Analis UII.  Seperti yang telah dialami Ajrieh Setiawan A.Md sebagai salah seorang alumni Program D III Kimia Analis UII yang berhasil lolos pada penjaringan calon pegawai negeri sipil pada tahun 2008 di Badan Tenaga Atom Nasional (BATAN) Serpong Jawa Barat.  Pada tahun yang sama juga 2 alumni Program D III Kimia Analis diterima menjadi pegawai negeri sipil (PNS) di Departemen Kesehatan Kabupaten Temanggung Jawa Tengah dan Nusa Tenggara Barat. 
Selain informasi tentang peluang kerja ketika setelah lulus dari Program D III Kimia Analis, juga disampaikan tentang peluang mendapatkan beasiswa, fasilitas perkuliahan (red. laboratorium dan gedung kuliah), aktivitas kemahasiswaan dan lain sebagainya.  Kunjungan di SMUN 2 Bantul tersebut merupakan hasil kerjasama antara MGMP Matematika Kabupaten Bantul dan Tim Promosi FMIPA UII yang diketua oleh Riyanto, Ph.D.   Acara dengan siswa kelas 3 berakhir pada pukul 10.00 dan kemudian dilanjutkan diskusi dengan guru bidang studi matematika.  Dari hasil diskusi tersebut Tim Promosi FMIPA UII mengusulkan kepada pihak SMUN 2 untuk dapat mengadakan pameran pendidikan, sehingga siswa siswinya tidak usah repot-repot berkunjung ke kampus untuk mengetahui profil dari program studi yang ada di Perguruan Tinggi. 

{mosimage}

{mosimage}Kebutuhan tenaga kerja sebagai seorang analis kimia pada saat ini memang sangat besar.  Terbukti dengan adanya tawaran dari PT  Novel Pharmaceutical Laboratories kepada Program D III Kimia Analis UII.  Perusahaan yang bergerak pada bidang farmasi tersebut menawarkan kepada Ketua Program D III Kimia Analis untuk dapat merekrut alumninya agar bisa bekerja di perusahaan tersebut.  Hal tersebut disampaikan oleh Ketua Program D III Kimia Analis, setelah menerima telepon dari Perusahaan yang beralamatkan di Jalan Limo 40 JAKARTA.  Tatang Shabur menjelaskan kalo saat ini belum dapat mengabulkan tawaran dari PT Novel Pharmaceutical Laboratories dikarenakan alumni dari Program D III Kimia Analis sebagian besar telah bekerja sesuai bidangnya sebagai analis kimia diberbagai perusahaan besar maupun yang telah bekerja sebagai pegawai negeri sipil (PNS).

Pada rekrutmen pegawai negeri sipil pada tahun 2008 tercatat ada beberapa departemen yang menerima alumni D III Kimia Analis UII untuk menjadi PNS seperti Departemen Kesehatan, BATAN (Badan Tenaga Atom Nasional).  Selain itu juga menrut Tatang bahwa alumni dari Progam D III Kimia Analis lebih banyak bekerja di bagian Quality Control untuk perusahaan-perusahaan besar seperti Krakatau stell, PT Indofood dan lain sebagainya.
Beberapa perusahaan Farmasi yang telah meminta alumni Program D III Kimia Analis diantaranya adalah PT Berlico Mulia Farma Yogyakarta.  Bahkan pada tahun 2007 PT Pharos yang memiliki perusahaan dibeberapa kota besar seperti Jakarta dan Semarang juga pernah bekerja sama dengan Progra D III Kimia Analis UII dengan mengadakan rekrutmen terbuka yang diselenggarakan di Kampus D III Kimia Analis.  Dari hasil rekrutmen tersebut tercatat ada 3 alumni dari Program D III Kimia Analis yang lolos dan bekerja di perusahaan tersebut. 

{mosimage}Setelah ada pemberitaan di Koran lokal Jogjakarta, bahwa 2000 orang lebih Mahasiswa Universitas Islam Indonesia terindikasi tidak dapat menggunakan hak suaranya disebabkan terkendala mutasi DPT (Daftar Pemilih Tetap). Adalah Rektorat UII yang telah meloby pihak PANWASLU sehingga Semua Mahasiswa UII yang terkendala dengan Mutasi karena belum sempat mengurus form A-5 sebagai syarat pindah memilih dari daerah asal ke Jogjakarta, sekarang telah dapat menggunakan hak suaranya di daerah pemilihan KPUD Sleman.
Adapun Syarat-syaratnya adalah :
1. Mengisi Form Khusus dari PANWASLU di LEM FMIPA UII.
2. Menyerahkan Foto Berwarna ukuran 4×6 sebanyak 2 lembar.
3. Menyerahkan Foto copy KTM UII.
4. Menyerahkan Foto Copy KTP Asal.
setelah lengkap langsung dikumpulkan ke petugas di LEM FMIPA UII.
Batas terakhir pengumpulan adalah besok hari Sabtu, 4 April 2009.

Pergunakan hak pilih anda untuk Indonesia lebih baik,
"Berjuanglah Negriku Harapan Itu Masih Ada"
"Bangkitlah Bangsaku Harapan Itu Masih Ada"

{mosimage}

{mosimage}

{mosimage}